10 Tempat Wisata Anak di Jogja yang Edukatif dan Seru

10 Tempat Wisata Anak di Jogja yang Edukatif dan Seru

Yogyakarta dikenal sebagai kota budaya, tetapi ternyata juga menyimpan banyak pilihan tempat wisata anak di Jogja yang menarik, edukatif, dan ramah keluarga. Mulai dari taman bermain, wisata air, museum, hingga destinasi sejarah bisa Anda temukan dengan mudah di kota ini. Tidak hanya menyenangkan, sebagian besar tempat wisata tersebut juga bisa menjadi sarana pembelajaran anak-anak. Bagi orang tua yang sedang mencari ide liburan sekolah atau akhir pekan, berikut daftar 10 tempat wisata anak di Jogja yang bisa menjadi pilihan 1. Taman Pintar Taman Pintar adalah salah satu destinasi favorit untuk anak-anak di Jogja. Di sini tersedia beragam wahana interaktif seperti playground, dinding berdendang, pipa bercerita, hingga zona profesi yang memungkinkan anak mencoba berbagai peran pekerjaan. Konsepnya menggabungkan bermain sambil belajar sehingga anak-anak bisa meningkatkan kreativitas dan wawasan dengan cara menyenangkan. Selain itu, ada juga Gedung Oval, Planetarium, dan ruang sains yang menghadirkan eksperimen menarik. Bagi anak-anak yang penasaran dengan dunia teknologi, Taman Pintar akan menjadi pengalaman tak terlupakan. Alamat: Jl. Panembahan Senopati No.1-3, Ngupasan, Gondomanan, Kota YogyakartaJam buka: 08.30 – 16.00 WIB (Senin libur)HTM: Rp12.000 – Rp20.000 2. Kebun Binatang Gembira Loka Foto Oleh: IG @10tourtravel Bagi anak-anak yang menyukai hewan, Gembira Loka Zoo adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Koleksi satwanya lengkap, mulai dari gajah, jerapah, orangutan, hingga reptil langka. Melihat satwa secara langsung tentu lebih berkesan dibanding hanya melalui buku atau televisi. Selain melihat satwa, anak-anak juga bisa memberi makan beberapa hewan tertentu di area interaktif. Ada pula wahana perahu dan kereta mini yang menambah keseruan. Gembira Loka tidak hanya menyenangkan, tetapi juga edukatif bagi anak-anak. Alamat: Jl. Kebun Raya No.2, Rejowinangun, Kotagede, YogyakartaJam buka: 08.00 – 16.00 WIBHTM: Rp60.000 (weekday), Rp75.000 (weekend) 3. Jogja Bay Waterpark Jogja Bay Waterpark adalah surga bermain air bagi anak-anak. Tempat ini memiliki lebih dari 19 wahana air dengan tema bajak laut yang seru. Salah satu wahana edukatifnya adalah How to Survive in Tsunami and Earthquake, yang mengajarkan cara menghadapi bencana secara menyenangkan. Dengan luas area yang sangat besar, Jogja Bay menjadi salah satu waterpark terbesar di Indonesia. Anak-anak bisa bermain sepuasnya di kolam ombak, seluncuran ekstrem, atau wahana anak-anak yang aman. Alamat: Jl. Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman, YogyakartaJam buka: 09.00 – 16.00 WIBHTM: Rp90.000 – Rp100.000 4. Sindu Kusuma Edupark (SKE) SKE adalah salah satu tempat wisata anak di Jogja dengan konsep rekreasi edukatif. Wahana unggulannya adalah bianglala raksasa Cakramanggilingan setinggi 50 meter, yang menjadi ikon taman ini. Selain itu, ada wahana film 8D, kereta gantung, mobil kuno, hingga segway yang bisa dicoba anak-anak. Malam hari, kawasan ini semakin meriah dengan Light Festival. Tempat ini cocok untuk liburan keluarga karena menyajikan edukasi dan hiburan sekaligus. Alamat: Jl. Jambon, Kragilan, Sinduadi, Mlati, Sleman, YogyakartaJam buka: 09.00 – 21.00 WIBHTM: Rp50.000 – Rp70.000 5. Museum Dirgantara Mandala Museum Dirgantara adalah destinasi yang sarat edukasi, terutama bagi anak yang bercita-cita menjadi pilot. Koleksi di sini mencakup berbagai pesawat, helikopter, hingga perlengkapan militer udara yang sudah tidak digunakan. Anak-anak bisa masuk ke dalam kokpit pesawat dan merasakan sensasi duduk di kursi pilot. Museum ini telah berdiri sejak 1969 dan menjadi salah satu destinasi edukasi legendaris di Yogyakarta. Alamat: Jl. Raya Janti, Karang Janbe, Banguntapan, Bantul, YogyakartaJam buka: 08.30 – 15.00 WIBHTM: Rp6.000 6. Taman Pelangi Monjali Jika ingin liburan malam yang penuh warna, Taman Pelangi Monjali adalah pilihan tepat. Tempat ini menampilkan ribuan lampion dengan bentuk hewan, tokoh kartun, hingga wajah pahlawan nasional. Selain berfoto, anak-anak juga bisa mencoba wahana hiburan seperti becak mini, bola air, trampolin, hingga perahu dayung. Suasananya sangat meriah sehingga cocok untuk liburan keluarga di malam hari. Alamat: Jl. Ring Road Utara, Jongkang, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, YogyakartaJam buka: 17.00 – 23.00 WIBHTM: Rp15.000 – Rp20.000 7. Museum Gunung Merapi Museum Gunung Merapi menjadi destinasi edukatif yang mengenalkan anak-anak pada sejarah gunung berapi. Salah satu daya tariknya adalah film dokumenter tentang letusan Merapi dan penjelasan tentang mitigasi bencana. Selain edukasi, bangunan museum yang modern dan interaktif membuat anak-anak betah. Dari lokasi museum, pemandangan Gunung Merapi yang megah juga bisa terlihat jelas. Alamat: Jl. Kaliurang KM 22, Banteng, Hargobinangun, Sleman, YogyakartaJam buka: 08.00 – 15.30 WIBHTM: Rp5.000 8. Benteng Vredeburg Benteng Vredeburg menghadirkan wisata sejarah dengan cara yang menyenangkan. Anak-anak bisa melihat berbagai diorama mulai dari Perang Diponegoro hingga proklamasi kemerdekaan Indonesia. Selain itu, ada area taman luas di sekitar benteng yang cocok untuk bermain anak. Suasana pusat kota Jogja yang terlihat dari benteng membuat pengalaman berkunjung semakin lengkap. Alamat: Jl. Jenderal Ahmad Yani No.6, Ngupasan, Gondomanan, YogyakartaJam buka: 08.00 – 16.00 WIBHTM: Rp3.000 9. Museum De Mata dan De Arca Foto Oleh: IG @jackdurandt 9. Museum De Mata dan De Arca 10. Kids Fun Foto Oleh: IG @kids_fun_yogyakarta Museum De Mata menghadirkan pengalaman berbeda dengan koleksi lukisan 3D sebanyak lebih dari 120 karya. Anak-anak bisa berpose seolah-olah berada di dalam lukisan, sehingga hasil fotonya tampak nyata. Di sebelahnya, Museum De Arca menampilkan patung lilin tokoh terkenal dunia, mulai dari pahlawan nasional hingga selebritas internasional. Keduanya berada di kawasan XT-Square dan menjadi destinasi yang seru sekaligus edukatif. Alamat: XT-Square, Jl. Veteran No.150-151, Pandeyan, Umbulharjo, YogyakartaJam buka: 10.00 – 22.00 WIBHTM: Rp50.000 (paket masuk keduanya) 10. Kids Fun Park Kids Fun Park adalah taman bermain dengan puluhan wahana seru. Anak-anak bisa mencoba gokart, mini wheel, zyclon coaster, wall climbing, hingga kolam renang dengan wahana air. Setiap akhir pekan, ada pertunjukan opera edukatif yang menambah keseruan berkunjung. Dengan area yang luas dan fasilitas lengkap, Kids Fun Park menjadi pilihan tepat untuk liburan keluarga. Alamat: Jl. Wonosari KM 10, Sitimulyo, Piyungan, Bantul, YogyakartaJam buka: 09.00 – 18.00 WIBHTM: Rp45.000 – Rp55.000 Itulah rekomendasi 10 tempat wisata anak di Jogja yang edukatif sekaligus menyenangkan. Mulai dari museum, taman bermain, hingga wisata air, semuanya bisa menjadi pilihan untuk mengisi liburan keluarga. Setiap tempat memiliki daya tarik unik yang bisa memperkaya pengalaman sekaligus menambah wawasan anak-anak. Agar perjalanan lebih nyaman, Anda bisa mempercayakan rencana wisata keluarga kepada Sultranz Holiday, penyedia jasa perjalanan terpercaya di Jogja. Nikmati liburan hemat, aman, dan menyenangkan bersama keluarga tercinta. Untuk informasi tambahan seputar wisata Jogja, Anda bisa membaca referensi lain di Travel Kompas

18 Wisata Keluarga Jogja Murah Meriah

18 Wisata Keluarga Jogja Murah Meriah

Jogja selalu berhasil mencuri perhatian wisatawan dengan daya tariknya yang lengkap, mulai dari wisata sejarah, budaya, kuliner, hingga alam. Bagi Anda yang ingin liburan hemat bersama orang tersayang, tersedia banyak pilihan wisata keluarga Jogja murah yang menawarkan pengalaman seru sekaligus edukatif. Tidak hanya orang dewasa, destinasi ini juga ramah anak sehingga aman untuk liburan bareng si kecil. Menariknya, sebagian besar tempat wisata ini menggabungkan konsep rekreasi dan edukasi. Jadi, anak-anak bisa bermain sekaligus menambah wawasan. Dari wisata alam yang mempesona, wisata sejarah yang penuh nilai budaya, hingga taman hiburan modern, semua bisa Anda temukan di sini. Mari kita ulas satu per satu destinasi populer berikut ini. Daftar Tempat Wisata Keluarga di Jogja Murah 1. HeHa Sky View HeHa Sky View menjadi salah satu wisata keluarga Jogja murah yang tengah naik daun. Terletak di Bukit Patuk, Gunungkidul, tempat ini menawarkan pemandangan kota Jogja dari ketinggian yang sangat memukau. Tidak heran jika destinasi ini digandrungi semua kalangan, mulai dari anak muda, keluarga, hingga wisatawan luar kota. Selain menyajikan panorama alam, HeHa Sky View juga dilengkapi dengan spot foto Instagramable yang cocok untuk mengabadikan momen liburan bersama keluarga. Anak-anak bisa menikmati permainan outbound sederhana seperti panjat tebing mini, sementara orang tua bisa bersantai menikmati kuliner di resto yang tersedia. Saat sore hari, pemandangan sunset dari sini benar-benar menawan. Alamat: Jl. Dlingo-Patuk, Desa Patuk, Gunungkidul, YogyakartaJam buka: 10.00 – 21.00 WIBHTM: Rp20.000 – Rp25.000 (belum termasuk biaya spot foto) 2. Candi Borobudur Sebagai candi Buddha terbesar di dunia, Candi Borobudur tidak hanya menyuguhkan keindahan arsitektur, tetapi juga sarat nilai sejarah. Destinasi ini cocok sebagai wisata keluarga Jogja murah karena memberikan pengalaman edukasi mendalam untuk anak-anak. Mereka bisa belajar tentang sejarah pembangunan candi, makna relief, hingga simbol stupa. Untuk menambah keseruan, tersedia wahana kereta mini yang bisa membawa pengunjung berkeliling kompleks candi. Tidak hanya itu, Anda juga bisa membeli berbagai souvenir khas seperti miniatur candi hingga kerajinan tangan unik sebagai oleh-oleh. Alamat: Jl. Badrawati, Borobudur, Magelang, Jawa TengahJam buka: 06.30 – 16.30 WIBHTM: Rp50.000 (domestik), Rp350.000 (mancanegara) 3. HeHa Ocean View Masih satu manajemen dengan HeHa Sky View, HeHa Ocean View menawarkan nuansa berbeda dengan latar laut selatan yang mempesona. Tempat ini menyediakan banyak spot foto kreatif seperti Bingkai Pelangi, Pink Horizon, Hexagram, hingga tiruan pesawat. Semuanya berlatar pemandangan laut biru yang memikat hati. Pada malam hari, kawasan ini semakin cantik dengan lampu-lampu dekoratif di sepanjang tebing. Area dining juga tersedia, baik berupa resto maupun foodcourt yang ramah anak. Liburan keluarga di sini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga memberikan pengalaman bersantap yang unik dengan panorama laut lepas. Alamat: Bolang, Girikarto, Panggang, Gunungkidul, YogyakartaJam buka: 10.00 – 21.00 WIBHTM: Rp20.000 – Rp25.000 4. Candi Prambanan Sebagai kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, Candi Prambanan selalu masuk daftar wisata sejarah favorit. Bersama keluarga, Anda bisa mengikuti tur yang menjelaskan kisah Ramayana melalui relief-relief indah di dinding candi. Anak-anak pun bisa belajar banyak tentang budaya dan sejarah Jawa kuno. Menariknya, kini tersedia paket wisata terusan yang mencakup Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Ratu Boko sekaligus. Dengan begitu, liburan keluarga menjadi lebih hemat dan efisien. Alamat: Jl. Raya Solo – Yogyakarta No.16, Prambanan, Sleman, YogyakartaJam buka: 06.30 – 17.00 WIBHTM: Rp50.000 (dewasa), Rp25.000 (anak-anak) 5. Malioboro Siapa yang tidak kenal Malioboro? Jalan legendaris ini selalu menjadi magnet wisatawan karena suasananya yang khas. Liburan ke Malioboro bisa jadi pilihan wisata keluarga Jogja murah meriah, sebab Anda bisa menikmati suasana tanpa biaya tiket masuk. Kegiatan yang bisa dilakukan antara lain berjalan di sepanjang pedestrian, naik andong, berburu foto di Nol KM, hingga belanja di Pasar Beringharjo. Selain murah, pengalaman ini pasti berkesan bagi semua anggota keluarga. Alamat: Jl. Malioboro, Kota YogyakartaJam buka: 24 jamHTM: Gratis 6. Obelix Hills Obelix Hills adalah salah satu tempat wisata alam terbaru di Jogja yang langsung populer sejak dibuka. Tempat ini menawarkan pengalaman “piknik di atas awan” dengan pemandangan perbukitan yang luas. Suasana sejuk di ketinggian membuat destinasi ini cocok sebagai wisata keluarga Jogja murah yang ramah anak. Daya tarik utama Obelix Hills terletak pada spot foto unik seperti Sky Walk, Eagle Nest, dan meja-meja makan outdoor yang menghadap langsung ke arah sunset. Anak-anak bisa bebas bermain di area terbuka yang luas, sementara orang tua bersantai menikmati suasana senja yang romantis. Jika ingin pengalaman berbeda, Anda juga bisa mencoba konsep glamping yang ditawarkan di sini. Alamat: Klumprit, Blok I & 2, Wukirharjo, Prambanan, Sleman, YogyakartaJam buka: 10.00 – 22.00 WIBHTM: Rp20.000 (weekdays), Rp25.000 (weekend) 7. Tebing Breksi Tebing Breksi dulunya adalah area tambang batu kapur yang kini disulap menjadi tempat wisata menawan. Tebing besar yang artistik ini dipahat dengan berbagai ukiran tokoh pewayangan, menjadikannya spot foto favorit wisatawan. Bagi keluarga, Tebing Breksi sangat pas karena areanya luas, aman, dan bisa dijadikan tempat edukasi seni serta sejarah. Selain itu, terdapat area panggung terbuka bernama Tlatar yang sering digunakan untuk pertunjukan seni dan budaya. Dari atas tebing, pengunjung juga bisa menyaksikan pemandangan sunrise maupun sunset yang memikat. Bahkan, jika cuaca cerah, Anda bisa melihat pemandangan Gunung Merapi dan Candi Prambanan dari kejauhan. Alamat: Jl. Candi Ijo, Prambanan, Sleman, YogyakartaJam buka: 06.00 – 20.00 WIBHTM: Rp10.000 8. Pantai Parangtritis Pantai Parangtritis adalah ikon wisata pantai di Yogyakarta yang selalu ramai dikunjungi wisatawan. Dengan garis pantai yang luas dan ombak besar, pantai ini cocok untuk wisata keluarga yang ingin menikmati suasana laut. Anak-anak bisa bermain pasir, naik kuda, atau mencoba ATV di sepanjang pantai. Selain terkenal dengan legenda Ratu Kidul, Pantai Parangtritis juga menawarkan pemandangan sunset yang menawan. Pada sore hari, Anda bisa duduk santai di pinggir pantai sambil menikmati jagung bakar atau kelapa muda. Biaya masuknya sangat terjangkau, sehingga pantai ini termasuk kategori wisata keluarga Jogja murah meriah. Alamat: Jl. Parangtritis, Kretek, Bantul, YogyakartaJam buka: 24 jamHTM: Rp10.000 9. Taman Sari Taman Sari dulunya adalah taman air milik Keraton Yogyakarta yang kini menjadi destinasi wisata sejarah favorit. Kompleks ini terdiri dari kolam pemandian, bangunan kuno, hingga lorong bawah tanah yang unik. Anak-anak bisa belajar sejarah sambil berkeliling menikmati keindahan arsitektur bangunan yang masih terawat. Salah satu spot populer di sini adalah Sumur Gumuling, masjid bawah tanah yang terkenal

Menyelami 17 Pesona Wisata Budaya Jogja yang Menakjubkan

kraton yogyakarta.webp

Yogyakarta atau lebih akrab disebut Jogja, adalah jantung budaya Jawa yang sarat dengan tradisi, sejarah, dan kearifan lokal. Dari keraton megah hingga desa wisata yang masih menjaga kearifan leluhur, setiap sudutnya menyimpan kisah mendalam. Artikel ini akan membawa Anda menyelami pesona wisata budaya Jogja melalui 14 destinasi pilihan yang wajib masuk daftar perjalanan Anda. 1. Keraton Yogyakarta – Pusat Budaya dan Sejarah Jawa Keraton Yogyakarta merupakan simbol keagungan Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Bangunan ini tidak hanya berfungsi sebagai istana, tetapi juga pusat pelestarian budaya Jawa. Pengunjung bisa menikmati koleksi pusaka, menyaksikan tarian tradisional, serta mempelajari filosofi kehidupan Jawa yang sarat makna. Lokasi: Jl. Rotowijayan Blok No.1, Panembahan, Kraton, Kota Yogyakarta Jam buka: 08.00 – 14.00 WIB (Senin–Minggu, Jumat tutup) HTM: Rp15.000 – Rp20.000 2. Taman Sari – Istana Air Penuh Misteri Taman Sari dulunya adalah taman rekreasi keluarga Sultan dengan arsitektur khas yang menawan. Anda bisa menjelajahi kolam pemandian Umbul Binangun, lorong bawah tanah, hingga Sumur Gumuling yang ikonik. Tempat ini cocok bagi pecinta fotografi maupun sejarah. Lokasi: Kampung Taman, Patehan, Kraton, Kota Yogyakarta Jam buka: 09.00 – 15.00 WIB HTM: Rp5.000 (wisatawan lokal), Rp15.000 (wisatawan asing) 4. Benteng Vredeburg – Saksi Perjuangan Bangsa Benteng Vredeburg merupakan museum sejarah perjuangan kemerdekaan. Koleksi diorama dan benda bersejarahnya menyajikan kisah heroik bangsa Indonesia. Tempat ini cocok untuk wisata edukasi bersama keluarga. Lokasi: Jl. Margo Mulyo No.6, Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta Jam buka: 08.00 – 16.00 WIB (Selasa–Minggu) HTM: Rp3.000 – Rp10.000 6. Puro Pakualaman – Istana Kecil nan Penuh Sejarah Meski ukurannya lebih kecil dari Keraton, Puro Pakualaman memiliki peran penting dalam melestarikan budaya Jawa. Pengunjung bisa melihat arsitektur Jawa klasik dan koleksi benda bersejarah yang masih terawat. Lokasi: Jl. Sultan Agung, Purwokinanti, Pakualaman, Kota Yogyakarta Jam buka: 08.00 – 14.00 WIB HTM: Rp5.000 7. Kotagede – Sentra Perak dan Kota Tua Kotagede dikenal sebagai pusat kerajinan perak sekaligus kota tua yang penuh peninggalan sejarah Mataram Islam. Berjalan di gang-gangnya menghadirkan suasana nostalgia yang memikat. Lokasi: Jl. Mondorakan No.7, Jagalan, Banguntapan, Bantul Jam buka: 08.00 – 17.00 WIB HTM: Gratis 8. Museum Affandi – Dunia Seni Sang Maestro Museum Affandi menampilkan koleksi karya ekspresionis Affandi dengan bangunan unik berbentuk atap daun pisang. Tempat ini memberi pengalaman mendalam tentang proses kreatif maestro seni rupa Indonesia. Lokasi: Jl. Laksda Adisucipto No.167, Depok, Sleman Jam buka: 09.00 – 16.00 WIB HTM: Rp50.000 9. ARTJOG – Festival Seni Kontemporer ARTJOG adalah pameran seni kontemporer terbesar yang rutin diadakan di Jogja National Museum. Setiap tahun mengusung tema berbeda sehingga selalu menghadirkan kejutan dan inspirasi baru. Lokasi: Jl. Amri Yahya No.1, Wirobrajan, Kota Yogyakarta Jam buka: Sesuai jadwal event (biasanya Juli–Agustus) HTM: Rp50.000 – Rp75.000 10. Museum Ullen Sentalu – Perjalanan Budaya Jawa Museum ini terkenal karena koleksinya yang mendalam mengenai budaya Kerajaan Mataram. Arsitektur uniknya dipadukan dengan suasana sejuk Kaliurang membuat pengalaman semakin berkesan. Lokasi: Jl. Boyong, Kaliurang Barat, Pakem, Sleman Jam buka: 08.30 – 15.00 WIB HTM: Rp40.000 – Rp50.000 11. Desa Wisata Kasongan – Pusat Gerabah Klasik Kasongan dikenal sebagai pusat pembuatan gerabah tradisional. Di sini Anda bisa melihat proses pembentukan gerabah dari tanah liat hingga menjadi karya seni bernilai tinggi. Lokasi: Desa Bangunjiwo, Kasihan, Bantul Jam buka: 08.00 – 17.00 WIB HTM: Gratis 12. Desa Wisata Tembi – Kehidupan Jawa yang Otentik Desa ini menawarkan pengalaman unik melalui workshop batik, gamelan, hingga kerajinan tradisional. Ada juga Museum Rumah Budaya Tembi yang menyimpan koleksi budaya Jawa. Lokasi: Jl. Parangtritis km 8,5, Timbulharjo, Sewon, Bantul Jam buka: 08.00 – 17.00 WIB HTM: Rp5.000 – Rp10.000 13. Imogiri – Makam Raja Mataram Kompleks pemakaman raja Mataram Islam ini berada di atas bukit dengan 345 anak tangga. Selain menjadi tempat spiritual, Imogiri juga menyimpan nilai sejarah yang sangat penting. Lokasi: Pajimatan, Girirejo, Imogiri, Bantul Jam buka: 08.00 – 16.00 WIB HTM: Rp3.000 14. Monumen Jogja Kembali (Monjali) – Monumen Nasionalisme Monjali didirikan untuk mengenang Serangan Umum 1 Maret 1949. Bangunannya berbentuk kerucut dengan diorama perjuangan bangsa. Cocok untuk wisata edukasi anak-anak dan generasi muda. Lokasi: Ring Road Utara, Ngaglik, Sleman Jam buka: 08.00 – 16.00 WIB (Selasa–Minggu) HTM: Rp15.000 Tips Menjelajahi Wisata Budaya Jogja Rute ideal: Hari pertama kunjungi Keraton, Taman Sari, Malioboro. Hari kedua eksplorasi museum, lalu lanjut ke desa wisata. Waktu terbaik: Pagi hari untuk keraton dan museum, sore hingga malam untuk Malioboro. Etika: Gunakan pakaian sopan, hormati adat istiadat setempat, dan jaga ketenangan di area sakral. Jogja adalah surga wisata budaya yang tak pernah habis untuk dijelajahi. Mulai dari keraton, museum, hingga desa wisata, setiap tempat memiliki cerita dan pengalaman berbeda. Jika Anda ingin perjalanan lebih nyaman dan berkesan, jangan ragu untuk berwisata bersama Sultranz Holiday, sahabat terbaik perjalanan Anda di Jogja.

7 Wisata Gunung di Jogja untuk Pendaki dan Pecinta Alam yang Menakjubkan

7 Wisata Gunung di Jogja untuk Pendaki dan Pecinta Alam yang Menakjubkan

Yogyakarta memang sudah lama dikenal sebagai kota budaya dan pariwisata. Banyak orang datang untuk berkunjung ke Malioboro, Tugu Jogja, Candi Prambanan, hingga Pantai Parangtritis. Namun, ada sisi lain yang tak kalah menawan, yaitu deretan wisata gunung di Jogja yang menyimpan sejuta pesona alam. Gunung-gunung ini tidak hanya menjadi tempat favorit para pendaki, tetapi juga cocok bagi pecinta alam yang ingin menikmati udara sejuk, panorama indah, hingga sunrise yang memukau. Mengunjungi wisata gunung di Jogja memberikan pengalaman yang berbeda dari sekadar berjalan-jalan di perkotaan. Selain bisa berolahraga, kamu juga dapat menemukan ketenangan batin, jauh dari kebisingan kota. Banyak destinasi gunung di Jogja yang sudah dikelola dengan baik sehingga ramah untuk pendaki pemula maupun wisatawan biasa. Di artikel ini, kita akan membahas tujuh pilihan gunung terbaik yang bisa kamu kunjungi, lengkap dengan alamat, jam buka, harga tiket masuk, serta daya tarik utamanya. Baca Juga : 10 Wisata Alam Jogja Hits yang Wajib Kamu Kunjungi 1. Bukit Klangon View Gunung Merapi Jogja Gunung Merapi bukit Klangon adalah salah satu wisata gunung di Jogja yang paling populer sekaligus terkenal hingga mancanegara. Dengan ketinggian mencapai 2.930 meter di atas permukaan laut, gunung ini menawarkan keindahan sekaligus tantangan bagi pendaki. Tak hanya itu, Gunung Merapi juga menjadi saksi sejarah erupsi besar yang kini justru menjadikannya destinasi wisata edukasi dan petualangan. Lokasi Gunung Merapi berada di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah, tepatnya di Kabupaten Sleman. Jalur pendakian yang paling populer adalah melalui Selo, Boyolali. Untuk mendaki ke puncak, pengunjung biasanya membutuhkan waktu sekitar 6–8 jam tergantung kondisi fisik. Selain jalur pendakian, ada juga wisata Lava Tour Merapi yang bisa dinikmati menggunakan jeep. Alamat: Kabupaten Sleman, DIY (akses via Selo Boyolali atau Kaliurang)Jam Buka: 24 jam (pendakian biasanya dilakukan sore atau malam hari)Harga Tiket Masuk: Rp15.000 per orang (belum termasuk guide dan retribusi jalur) 2. Gunung Merbabu Jika Merapi dikenal dengan aktivitas vulkaniknya, Gunung Merbabu dikenal sebagai gunung dengan padang sabana terindah di Jawa. Tidak heran bila Merbabu selalu menjadi pilihan favorit para pendaki. Dari puncaknya, kamu bisa melihat panorama Gunung Merapi, Sindoro, Sumbing, hingga Gunung Lawu. Meskipun secara administratif berada di Jawa Tengah, jalur pendakian Merbabu bisa ditempuh dengan mudah dari Jogja. Jalur yang paling banyak digunakan adalah jalur Selo. Dari Jogja, perjalanan menuju basecamp Selo hanya memakan waktu sekitar 2–3 jam. Keindahan sabana yang luas dengan bunga edelweiss membuat gunung ini menjadi salah satu spot favorit untuk berfoto. Alamat: Perbatasan Magelang, Boyolali, Semarang (akses terdekat via Jogja–Selo)Jam Buka: 24 jam (pendakian tergantung kondisi cuaca)Harga Tiket Masuk: Rp15.000 – Rp20.000 per orang 3. Gunung Sumbing Gunung Sumbing termasuk gunung tertinggi ketiga di Pulau Jawa dengan ketinggian 3.371 mdpl. Dari Jogja, perjalanan menuju basecamp Gunung Sumbing membutuhkan waktu sekitar 3–4 jam. Meski cukup jauh, panorama yang ditawarkan sungguh memanjakan mata. Pendaki akan disuguhkan dengan jalur menantang, namun semua rasa lelah terbayar saat sampai di puncak. Gunung Sumbing sangat cocok untuk para pendaki yang sudah berpengalaman. Selain panorama, daya tarik lain dari gunung ini adalah area perkemahan dengan latar pemandangan Gunung Sindoro yang berdiri gagah bersebelahan. Jika cuaca cerah, sunrise di Sumbing adalah salah satu yang terbaik di Jawa Tengah dan Jogja. Alamat: Kabupaten Magelang (akses mudah dari Jogja melalui Wonosobo)Jam Buka: 24 jamHarga Tiket Masuk: Rp20.000 per orang 4. Gunung Prau Bagi pendaki pemula, Gunung Prau sering dijadikan pilihan utama. Dengan ketinggian 2.565 mdpl, jalurnya relatif mudah dan waktu pendakian hanya sekitar 2–3 jam. Keindahan Gunung Prau sangat terkenal dengan golden sunrise-nya yang bahkan dijuluki sebagai sunrise terbaik di Jawa Tengah. Dari puncak, terlihat Gunung Sindoro, Sumbing, Merapi, dan Merbabu. Walaupun Prau tidak berada di Yogyakarta, gunung ini sangat populer bagi wisatawan Jogja karena aksesnya cukup dekat. Dari Jogja ke basecamp Dieng bisa ditempuh sekitar 4–5 jam perjalanan. Selain sunrise, sabana luas dengan bunga-bunga liar menjadi daya tarik utama. Banyak fotografer datang ke Prau hanya untuk mengabadikan momen ini. Alamat: Dieng, Kabupaten WonosoboJam Buka: 24 jamHarga Tiket Masuk: Rp15.000 per orang 5. Gunung Nglanggeran Gunung Nglanggeran berbeda dengan gunung lain karena bukan gunung berapi aktif. Gunung ini merupakan gunung api purba yang terbentuk jutaan tahun lalu. Tingginya hanya sekitar 700 mdpl, sehingga cocok untuk pendaki pemula maupun wisatawan keluarga. Lokasinya berada di Kabupaten Gunungkidul, sekitar 1 jam perjalanan dari pusat kota Jogja. Selain mendaki, pengunjung juga bisa menikmati Embung Nglanggeran yang ada di kawasan ini. Panorama sunset di puncaknya sangat indah dan sering dijadikan spot favorit wisatawan. Karena ramah untuk semua usia, Gunung Nglanggeran menjadi destinasi wisata edukasi sekaligus petualangan ringan. Alamat: Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten GunungkidulJam Buka: 07.00 – 17.00 WIBHarga Tiket Masuk: Rp15.000 (siang hari), Rp20.000 (malam hari) 6. Gunung Api Purba Watu Jago Masih di kawasan Gunungkidul, ada satu lagi wisata gunung unik bernama Gunung Api Purba Watu Jago. Meski tidak seterkenal Nglanggeran, tempat ini menawarkan jalur trekking ringan dengan pemandangan alam yang masih asri. Gunung ini sangat cocok untuk wisata edukasi, terutama bagi pelajar yang ingin mengenal sejarah geologi di Yogyakarta. Selain panorama hijau, daya tarik lain adalah keheningan suasana yang membuat pengunjung merasa lebih dekat dengan alam. Tidak jarang, lokasi ini juga dipakai untuk outbound atau kegiatan alam lainnya. Letaknya pun cukup mudah dijangkau dari pusat kota. Alamat: Kecamatan Patuk, Kabupaten GunungkidulJam Buka: 07.00 – 17.00 WIBHarga Tiket Masuk: Rp10.000 per orang 7. Gunung Ireng Gunung Ireng adalah wisata gunung di Jogja yang unik karena lebih mirip bukit berbatu. Ketinggiannya hanya sekitar 200 mdpl, sehingga tidak memerlukan tenaga ekstra untuk sampai di puncak. Walaupun kecil, pemandangan dari atas Gunung Ireng sangat menawan, terutama saat sunrise. Tidak heran jika tempat ini sering dijadikan spot foto Instagramable. Gunung Ireng juga terkenal dengan suasana pedesaan yang masih alami. Pengunjung bisa menikmati hamparan sawah dan bukit kecil di sekitarnya. Karena mudah dijangkau, destinasi ini cocok untuk wisata keluarga maupun pecinta fotografi. Alamat: Desa Pengkok, Kecamatan Patuk, GunungkidulJam Buka: 05.00 – 18.00 WIBHarga Tiket Masuk: Rp10.000 per orang Itulah tujuh rekomendasi wisata gunung di Jogja yang wajib kamu coba jika menyukai alam dan petualangan. Dari Gunung Merapi yang penuh tantangan, Merbabu dengan sabananya, hingga Gunung Ireng yang ramah untuk keluarga, semuanya memiliki daya tarik masing-masing. Baca

6 Tempat Healing di Jogja yang Sepi

6 Tempat Healing di Jogja yang Sepi

Jogja adalah rumah bagi banyak tempat wisata. Bagi kamu yang tidak menyukai keramaian, ada beberapa tempat healing di Jogja yang sepi yang bisa kamu coba. Salah satu metode untuk mengatasi rasa lelah dan stres adalah dengan melakukan healing di lingkungan yang tenang. kamu bisa memanjakan diri dengan menikmati lingkungan sekitar tanpa terganggu. Lokasi yang tenang juga akan membuat kamu bisa menjadi diri sendiri. Ada beberapa tempat yang tenang di Jogja yang sangat cocok untuk healing. kamu bisa datang sendiri atau mengajak sahabat-sahabat kamu. Di mana saja lokasi healing yang tenang di Jogja ini? Baca Juga : 10+ Kolam Renang Jogja untuk Anak Murah dan Bagus Berikut adalah daftar Tempat Healing di Jogja yang Sepi : Berikut ini adalah tempat-tempat healing di Jogja yang tenang dan cocok untuk kamu bersantai: 1. Pantai Ngetun View this post on Instagram A post shared by INFO DAN WISATA JOGJA (@pariwisatajogja) Area yang tenang dan jauh dari keramaian ini sangat cocok untuk kamu yang ingin bersantai. kamu juga dapat menikmati pemandangan yang menakjubkan di sini. Pantai Ngetun masih belum banyak dikunjungi oleh pengunjung tetapi menyuguhkan pemandangan lautan yang indah. Kamu bisa menyaksikan hamparan pasir pantai berwarna putih yang ada di antara dua semenanjung. Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta adalah lokasi pantai ini.  2. Pantai Siung View this post on Instagram A post shared by JOGJA YOGYAKARTA (@jogjaku) Berkemah di sini memungkinkan kamu untuk menikmati pemandangan. Lokasinya yang tenang dan terpencil, membuatnya ideal bagi mereka yang ingin menenangkan diri. Perjalanan menuju pantai ini memang cukup menantang. Tetapi, rasa lelah sepanjang perjalanan kamu akan terbayar dengan keindahan yang ditawarkan Pantai Siung. Seperti kebanyakan pantai yang ada di Jogja, Pantai Siung juga menyediakan beberapa fasilitas yang memadai, seperti tempat untuk parkir, tempat ibadah, toilet, dan beberapa warung makan yang menyajikan dari hasil olahan laut dan beberapa menu khas Yogyakarta. Pantai Siung berada di Daerah Istimewa Yogyakarta, tepatnya di Duwet, Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul.  3. Pantai Watu Lumbung Selanjutnya Tempat Healing di Jogja yang Sepi berikutnya adalah Pantai Watu Lumbung. Lokasi ini memang belum banyak dikenal, namun memiliki keindahan yang menyehatkan mata dan menenangkan jiwa. Pantai Watu Lumbung memiliki karang yang indah. Jangan sampai lupa untuk memanfaatkan spot foto alami yang menarik ini. Terlebih, ada pemandangan laut biru yang dihiasi dengan bebatuan. Salah satu spot foto menarik lainnya adalah batu berlubang dengan pemandangan bebatuan karang, dan pepohonan hijau yang mengagumkan. Pantai ini berada di kawasan hutan Balong, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. 4. Grojogan Lepo Jalan menuju lokasi ini sudah bagus, sehingga memudahkan kamu yang ingin berobat. Beberapa orang kerap memanfaatkan air terjun ini untuk foto pre-wedding. Agar mendapat jepretan yang cantik, kamu harus datang saat cuaca cerah dan bukan musim kemarau. Jika datang saat hujan, pemandangan akan menjadi berkabut dan menjadi kurang bagus untuk mengambil foto. Kamu harus hati hati saat ada di bebatuan di sekitar air terjun karena licin. Lokasi tempat ini terletak di Desa Dlingo, Kecamatan Dlingo, Bantul, Yogyakarta. 5. Air Terjun Luweng Sampang Lokasi ini dikenal sebagai permata tersembunyi untuk healing. Belum banyak pengunjung yang datang di tempat ini. Air terjun ini dipercaya bahwa dulu pernah dipakai sebagai tempat Sunan Kalijaga bermeditasi menenangkan diri. Dari hari ke hari pengunjung yang datang terus bertambah berkat informasi dari media sosial. Pengunjung yang datang dari luar Jogja dan ingin mengeksplore wisata kota Jogja bisa mengikuti program paket tour wisata Jogja. Agar tidak melewatkan tempat wisata lokal yang potensi keindahannya hanya diketahui oleh penduduk setempat. Air Terjun Luweng Sampang berada di Desa Sampang, Gedang Sari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. 6. Pantai Kalong Pasir putih tidak tersedia di sini. Namun, ada tebing-tebing tinggi dengan pemandangan laut lepas yang menakjubkan. Suasana yang tenang juga bisa dinikmati dari atas bukit. Pantai Pulau Kalong ini dapat dikatakan mirip dengan Pantai Timang, pengunjung akan dibawa oleh pemandangan laut lepas dan deburan ombak yang menantang adrenalin. Bagi yang ingin menuju ke Pulau Kalong terdapat kereta gantung dan jembatan gantung yang dapat digunakan untuk melintas. Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, adalah lokasi pantai ini. Demikianlah beberapa rekomendasi Tempat Healing di Jogja yang Sepi untuk melepas penat. Apakah kamu ingin mengunjungi salah satu dari lokasi-lokasi tersebut? Baca Juga : 8 Tempat Sarapan Pagi di Jogja dengan View Bagus

10+ Kolam Renang Jogja untuk Anak Murah dan Bagus

10+ Kolam Renang Jogja untuk Anak Murah dan Bagus

Mengunjungi kolam renang saat berlibur di Yogyakarta bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan. Terlebih lagi, kota yang unik ini menawarkan berbagai macam Kolam Renang Jogja untuk Anak Murah dan Bagus serta waterpark untuk dicoba. Untuk membantu kamu membuat keputusan yang tepat, berikut ini adalah 12 kolam renang di Jogja yang terkenal bagus dan terjangkau untuk kamu nikmati selama liburan. Daftar Kolam Renang Jogja untuk Anak Murah dan Bagus : 1. Galaxy Waterpark View this post on Instagram A post shared by GALAXY WATERPARK JOGJA (@galaxywaterparkjogja) Galaxy Waterpark adalah kolam renang pertama dalam daftar 12 kolam renang di Jogja. Kolam renang ini merupakan bagian dari taman rekreasi air yang memiliki luas kurang lebih 2,5 hektar. Karena luasnya, kolam renang ini menawarkan berbagai macam wahana. Tempat wisata di Bantul ini menawarkan kolam renang untuk anak-anak dan juga orang dewasa. Waterpark Yogyakarta ini juga menawarkan berbagai macam wahana. Ada kolam renang anak, kolam olimpiade, seluncuran air, flying fox, ember tumpah, dan kolam arus. Pengelola Galaxy Waterpark menyediakan berbagai macam fasilitas. Selain itu, lokasinya yang strategis membuat para wisatawan nyaman untuk mengunjungi kolam renang ini saat liburan. Galaxy Waterpark beralamat di Jalan Wonosari KM 6, Kalangan, Baturetno, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul. Harga tiket masuknya cukup terjangkau, mulai dari Rp20.000 hingga Rp35.000. Jika kamu ingin berkunjung, perlu diingat bahwa jam operasional di hari biasa adalah mulai pukul 08.30 hingga 17.00. Sedangkan di akhir pekan dan hari libur, tempat ini buka mulai pukul 08.00 hingga 18.00. 2. Jogja Bay Waterpark View this post on Instagram A post shared by Official Account Waterboom Jogja (Jogjabay) (@waterboomjogja) Berikutnya adalah kolam renang di Jogja Bay Waterpark. Kolam renang ini bisa menjadi tempat wisata di Yogyakarta yang populer bagi kamu yang ingin berenang sambil menaiki berbagai wahana. Jogja Bay memiliki luas sekitar 11 hektar dan memiliki 19 wahana air yang berbeda. Kolam renang ini memiliki keunikan tersendiri karena memiliki tema bajak laut dengan nuansa tropis. Lokasi ini sering dikunjungi oleh keluarga karena menawarkan berbagai macam wahana yang bisa dicoba. Ada banyak pilihan, termasuk Memo Racer, Bekti Adventure, South Beach, Hip Playground, Donte Wild River, dan masih banyak lagi. Tiket masuknya adalah Rp 100.000 untuk hari biasa dan akhir pekan. Harga tiket ini cukup masuk akal, terutama karena ini adalah tiket terusan yang dapat digunakan untuk menikmati semua wahana. Perlu diingat bahwa harga tiket masuk tersebut berlaku untuk pengunjung berusia 2 tahun ke atas. Pusat rekreasi air ini terletak di Jalan Utara Stadion, Jenengan, Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Jika kamu ingin berkunjung ke sini, pastikan kamu datang pada jam operasionalnya, yaitu pukul 09.00-16.00. 3. Grand Puri Water Park View this post on Instagram A post shared by Grand Puri Water Park (@grandpuri_waterpark) Jika kamu berkunjung ke Bantul, kamu bisa mengunjungi Grand Puri Water Park yang memiliki salah satu kolam renang terbesar. Waterpark ini termasuk salah satu yang terbesar di Kabupaten Bantul. Dengan luas kurang lebih 1,5 hektar, kolam renang ini banyak diminati oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Kolam renang ini tidak hanya menyediakan berbagai wahana permainan, namun juga memiliki berbagai fasilitas yang mumpuni. Ketika kamu berkunjung ke Grand Puri Water Park, kamu bisa menikmati berbagai macam wahana. Beberapa di antaranya adalah Kolam Renang Arus, Kolam Semi Olympic, Kolam Balita, dan Kolam Arus. Kolam renang ini buka mulai pukul 10.00-17.00 WIB pada hari Senin hingga Kamis. Pada hari Jumat dan Minggu, kolam renang ini buka pada pukul 09.00 dan tutup pada pukul 17.00. Kolam renang yang terletak di Jalan Parangtritis KM 9,5, Gabusan, Balong, Timbulharjo, Bantul ini bisa diakses melalui layanan sewa motor Jogja murah Sultranz Holiday. Harga tiket masuk ke kolam renang di Bantul ini berkisar antara Rp25.000 hingga Rp35.000 per orang. 4. Balong Waterpark Balong Waterpark merupakan Kolam Renang Jogja untuk Anak Murah dan Bagus yang cukup menonjol karena lokasinya yang berada di tengah-tengah persawahan dan pepohonan yang lebat. Mengusung slogan “Full of Splash and Fun”, tempat ini menawarkan beragam wahana yang sangat menarik untuk kamu nikmati bersama keluarga di Yogyakarta. Areanya memang tidak terlalu luas, namun fasilitas dan wahana yang tersedia cukup lengkap. Perosotan water coaster, taman bermain air, kolam balita, kolam dewasa, dan ember tumpah adalah beberapa di antaranya. Kolam renang ini terletak di Jalan Pleret KM 1,5, Banjardadap, Potorono, Banguntapan, Bantul. Banyak lokasi sewa mobil Avanza di Jogja yang siap mengantar kamu langsung ke tempat tujuan. Senin hingga Jumat, Balong Waterpark buka dari pukul 10.00-17.00. Akhir pekan dan hari libur, kolam renang ini buka dari pukul 09.00-17.00. Tiket masuknya sendiri cukup terjangkau. kamu hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp15.000 jika berkunjung di hari Senin hingga Sabtu, dan Rp20.000 di hari Minggu atau hari libur lainnya. 5. Citra Grand Mutiara Waterpark Citra Grand Mutiara Waterpark adalah taman air Yogyakarta yang juga populer. Taman air ini memiliki luas sekitar sepuluh hektar. Pengunjung yang datang ke area yang luas ini dapat memanfaatkan berbagai wahana permainan. Selain itu, fasilitas umum untuk pengunjung pun terbilang lengkap. Sama halnya dengan kolam renang Jogja Bay, taman air ini memiliki tema bajak laut yang kental. Tidak mengherankan jika rombongan keluarga dan sekolah menjadi mayoritas pengunjung kolam renang ini. Citra Grand Mutiara Waterpark tidak hanya menyediakan rekreasi air tapi juga pengalaman edukasi. Hal ini terlihat dari adanya kolam renang semi-olympic yang dapat digunakan untuk pelajaran olahraga dan sejenisnya. Selain kolam renang semi Olympic, waterpark ini juga menawarkan berbagai wahana menarik lainnya. Sebut saja seluncuran spiral, ember tumpah, atau percikan air. Lokasi ini sering menjadi tujuan sejumlah perusahaan rental Hiace Jogja terdekat yang membawa rombongan anak-anak. Lokasinya berada di Perumahan Citra Grand Mutiara, tepatnya di Jalan Wates, Perengdawe, Balecatur, Gamping, dan Sleman. Hari Selasa hingga Jumat, kolam renang buka mulai pukul 14.00 hingga 18.00. Jam operasional akhir pekan lebih cepat, yaitu mulai pukul 08.30 hingga 18.00. Lantas, berapa harga tiket masuknya? Harga tiket masuk ke waterpark ini terbilang cukup standar, yaitu Rp 35.000 untuk hari biasa dan Rp 55.000 untuk akhir pekan. 6. Kolam Renang Umbul Tirta Umbul Tirta sangat cocok bagi kamu yang tidak nyaman berenang dengan lawan jenis. Kolam Renang Jogja untuk Anak Murah dan Bagus ini menganut konsep kolam

Tiket Masuk Heha Ocean View 2024 Terbaru | Update

Tiket Masuk Heha Ocean View 2024 Terbaru Update

HeHa Ocean View merupakan objek wisata baru di Yogyakarta. Tiket Masuk Heha Ocean View pun masih cukup terjangaku, Tempat wisata ini secara spesifik terletak di daerah Gunung Kidul. Jika kamu pernah berkunjung ke HEHA Sky View, objek wisata ini masih satu kesatuan. Tak heran jika wisata ini mirip dengan HEHA Sky View. Namun, HEHA Ocean View Yogyakarta baru resmi berdiri pada bulan Februari 2021. Objek wisata ini terletak di tebing pantai selatan dan mencakup lahan yang luas. Sehingga pemandangan laut selatan yang luas dapat terlihat jelas dari atas tebing. Tidak mengherankan jika destinasi wisata ini populer di kalangan mereka yang mencari kesempatan berfoto yang unik. Baca Juga : 10 Tempat Camping di Kaliurang Jogja yang Seru 2024 Tiket Masuk HeHa Ocean View Pengunjung harus membeli tiket masuk untuk melihat pantai selatan dari tempat wisata ini. Meskipun memberikan pemandangan dan fasilitas yang sangat baik, harga tiket masuknya tetap terjangkau. Tiket masuk HeHa Ocean View dibanderol dengan harga Rp 25.000 saja. Selain itu, pengunjung harus menganggarkan lebih banyak uang untuk berfoto di wahana-wahana tertentu. Harga tiket masuk normal berlaku untuk anak-anak berusia dua tahun ke atas. Berikut adalah berbagai jenis tiket masuk HeHa Ocean View dan harganya. Jam buka Siang hari adalah waktu terbaik untuk mendapatkan foto yang jernih. Namun, karena lokasinya yang berada di dekat laut, udara di siang hari sangat panas. Jika kamu ingin menghindari kepanasan, datanglah pada sore atau malam hari. Selain itu, lebih baik datang pada hari kerja karena tidak terlalu ramai. Aktivitas dan Wahana di HeHa Ocean View HeHa Ocean View menawarkan berbagai macam aktivitas, termasuk swafoto dan kuliner. Utamanya, tempat wisata ini menyediakan wahana foto yang menarik dengan pemandangan laut. Selain itu, pengunjung bisa menyaksikan matahari terbenam dari pinggir tebing. Selain itu, objek wisata ini berfungsi sebagai tempat nongkrong dan kuliner. Wahana Foto HeHa Ocean View terkenal dengan wahana fotonya yang indah. Bahkan, banyak wisatawan dari luar kota yang ingin sekali datang ke sini. Wahana foto sendiri terletak di area bawah, sehingga pengunjung harus menempuh jalan menurun. Jika pengunjung lelah, mereka bisa menyewa ojek untuk bolak-balik. Ada banyak wahana foto yang tersedia, termasuk heksagram, bingkai pelangi, dan cakrawala merah muda. HeHa Ocean View juga menawarkan wahana foto di dalam pesawat dan balon udara.  Mayoritas wahana foto berlatar belakang pemandangan pantai yang menakjubkan. Bahkan kursi makan pun sering digunakan sebagai tempat berfoto. Pengunjung juga dapat mengambil foto dari tebing yang menawarkan pemandangan seluruh area wisata. Namun, setiap wahana foto memiliki tarif yang unik. Selain itu, setiap spot foto memiliki batas waktu kurang lebih 2 menit. Karena keindahannya, beberapa wahana sering dipadati antrian, sehingga kamu harus bersabar untuk mendapatkan giliran. Pemandangan Pantai Selatan dan Tebing Objek wisata ini terletak di daerah Gunung Kidul, jadi tidak mengherankan jika pemandangan tebing-tebing di sekitarnya terlihat jelas dari sini. Saat memasuki area wisata, pengunjung dapat menikmati pemandangan pantai selatan dari atas tebing. Tebing-tebing yang mengelilingi objek wisata ini menawarkan pemandangan perbukitan yang hijau. Pantai dan tebing akan terlihat jelas pada pagi dan sore hari. Namun, pemandangan di sore dan malam hari juga tak kalah indahnya. Keindahan kawasan wisata ini semakin sempurna di malam hari dengan pencahayaan yang terang. Pemandangan matahari terbenam View this post on Instagram A post shared by HeHa Ocean View (@hehaoceanview) Pengunjung tempat wisata ini juga bisa menikmati pemandangan matahari terbenam. Pemandangan matahari terbenam terlihat jelas karena tempat wisata ini berada tepat di tepi tebing. Selain itu, pemandangannya tidak terhalang oleh bukit atau tebing yang ada di depannya. Tak jarang, pengunjung datang hanya untuk menikmati sunset. Sambil menunggu matahari terbenam, pengunjung bisa bersantai di kursi-kursi yang disediakan. Area bersantai di HeHa Ocean View memiliki suasana seperti di Bali. Wisata Kuliner Tempat wisata ini tidak memperbolehkan pengunjung membawa makanan atau minuman dari luar. Pengunjung tetap bisa menikmati kuliner di dalam kawasan wisata dengan harga yang terjangkau. Terdapat area kuliner di dalam kawasan wisata yang mirip dengan food court. Ada beberapa pilihan menu makanan yang tersedia, antara lain bakso, angkringan, dan seafood. Ada juga menu makanan seperti ayam goreng, katsu, dan kentang goreng. Pilihan minumannya antara lain es campur, es coklat jelly, dan lain-lain. Fasilitas HeHa Ocean View Terdapat toilet yang bersih, mushola, dan area parkir yang luas. Selain itu, terdapat fasilitas pijat refleksi dan panggung musik untuk menghibur pengunjung. Saat ini sudah tersedia kendaraan transportasi untuk menuju area utama. Ada juga toko suvenir bagi kamu yang ingin membeli oleh-oleh. Lokasi dan petunjuk arah ke HeHa Ocean View HeHa Ocean View Yogyakarta terletak di Kabupaten Gunung Kidul. kamu bisa menuju lokasi dengan menggunakan sepeda motor atau mobil. Akses jalannya cukup sempit dan berkelok-kelok. Pada saat liburan, akses menuju tempat wisata biasanya macet. Pengunjung bisa menggunakan Google Maps untuk menuju tempat wisata ini. Wisata ini memakan waktu sekitar 1,5 jam dari pusat Kota Yogyakarta. Pengunjung dapat mengambil Jalan Malioboro dan kemudian dilanjutkan ke Jalan Raya Panggang Wonosari. Baca Juga : 8 Rekomendasi Penginapan Hotel 100 Ribu di Jogja Murah

10 Rekomendasi Tempat Wisata di Jogja untuk Keluarga

10 Rekomendasi Tempat Wisata di Jogja untuk Keluarga

Menjelang liburan sekolah, Natal, dan Tahun Baru (Nataru), banyak wisatawan yang memilih Jogja sebagai destinasi untuk menghabiskan waktu bersama keluarga tercinta. Banyak Tempat Wisata di Jogja untuk Keluarga di Kota Gudeg ini yang menarik bagi keluarga yang membawa anak-anak. Jogja yang merupakan Kota Pelajar ini menawarkan beragam wisata yang edukatif dan beragam. Namun, tidak semua tempat wisata aman dan ramah untuk anak-anak. Nah, bagi kamu yang sedang mencari tempat wisata di Jogja yang ramah anak atau kid-friendly, berikut ini adalah daftar tempat wisata edukatif dan seru di Jogja yang dihimpun Sultranz Holiday dari laman resmi dan media sosial masing-masing tempat wisata. Baca Juga : 10 Tempat Camping di Kaliurang Jogja yang Seru 2024 Daftar Tempat Wisata di Jogja untuk Keluarga 1. Taman Pintar View this post on Instagram A post shared by JOGJA (@wonderfuljogja) Taman Pintar merupakan salah satu destinasi wisata yang ramah anak. Di sini, anak-anak kamu bisa bermain sambil belajar. Ada banyak sumber daya yang tersedia untuk membantu kamu memperluas pengetahuan kamu. Lebih banyak atraksi yang tersedia di dalam ruangan, yang juga tak kalah menarik. Misalnya, ada ruang sains dan teknologi yang keren, ruang profesi di mana anak-anak dapat belajar tentang berbagai profesi, dan masih banyak lagi. Tidak hanya itu, wahana yang ada di dalam gedung oval juga wajib dikunjungi saat berkunjung. Pengunjung akan belajar tentang sejarah terbentuknya alam semesta. Selain itu, terdapat terowongan bawah air yang memberikan kesan seperti berada di Sea World. Lokasi : Jalan Panembahan Senopati No.1-3, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota YogyakartaHarga : Rp20.000Jam buka : Setiap hari mulai pukul 08.30-16.00 WIB 2. Kids Fun Park View this post on Instagram A post shared by Official Account Kids Fun (@kids_fun_yogyakarta) Kids Fun Park adalah tempat yang ideal bagi anak-anak untuk bersenang-senang. Kids Fun menawarkan 23 wahana permainan untuk anak-anak, termasuk gokart, arung jeram, bombom car, dan flying fox. Tenang saja, masih ada 12 wahana yang lebih seru untuk dinikmati seluruh keluarga. Tidak hanya wahana permainan, tetapi juga berbagai pertunjukan edukatif yang dapat dinikmati bersama orang-orang tercinta. Tidak perlu khawatir akan kelaparan; Kid Fun memiliki restoran dan toko suvenir. Lokasi : Wonosari St No. KM 10, Asem Ngecis, Sitimulyo, Piyungan, Bantul.Harga : Rp90.000Jam buka : Setiap hari mulai pukul 08.00-18.00 WIB 3. The Lost World Castle View this post on Instagram A post shared by Tafakanara Alsajada Detalenta Agna (@nara.agna) The Lost World Castle terletak di kaki Gunung Merapi. Destinasi wisata ini memiliki arsitektur yang mirip dengan negara-negara Eropa. Ada kastil, pohon sakura, tenda-tenda Indian, replika Stonehenge, dan patung-patung dinosaurus. Bagi kamu yang berencana untuk berkunjung, waktu terbaik untuk melihat Gunung Merapi adalah saat cuaca cerah. Lokasi : Jalan Petung Merapi, Petung, Kepuharjo, Kec. Cangkringan, Kabupaten SlemanHarga : Rp30.000Jam buka : Setiap hari mulai pukul 07.00-18.00 WIB 4. Sindu Kusuma Edupark View this post on Instagram A post shared by Jogja Estetik (@jogjaestetikasik) Taman Edukasi Sindu Kusuma adalah pilihan yang tepat untuk liburan keluarga bersama anak-anak. kamu yang mencari cara unik untuk melihat Jogja bisa menaiki wahana Cakra Manggilingan. Ketinggian tanpa halangan mencapai hampir 50 meter. kamu bisa berkeliling wahana Sindu Kusuma Edupark dengan menggunakan Segway, kereta api, atau mengendarai mobil kuno. Lampu warna-warni dari Light Festival akan menambah keseruan di malam hari. Lokasi : Jalan Jambon, Kragilan, Sinduadi, Kec. Mlati, Kabupaten SlemanHarga : Rp30.000Jam buka : 09.00-17.00 WIB 5. Jogja Bay View this post on Instagram A post shared by Official Account Waterboom Jogja (Jogjabay) (@waterboomjogja) Jogja Bay merupakan salah satu Tempat Wisata di Jogja untuk Keluarga, taman rekreasi air terbesar di Asia Tenggara yang mengusung tema bajak laut yang unik. Lokasi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari berbagai daerah. Wahana How to Survive in Tsunami and Earthquake merupakan wahana yang wajib dicoba oleh siapa saja yang berkunjung ke sini. Di wahana ini, kamu akan merasakan sensasi gelombang tsunami. Lokasi : Jalan Stadion Maguwoharjo, Depok, Maguwoharjo, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, D.I. YogyakartaHarga : Rp90.000Jam buka : 08.00-17.00 WIB 6. Museum Dirgantara Museum Dirgantara sudah ada sejak tahun 1969. Museum ini memiliki setidaknya 36 pesawat yang dipamerkan. Selain itu, terdapat 28 diorama menarik dan berbagai koleksi benda bersejarah. Pengunjung museum ini bisa melihat pesawat dari dekat. Lokasi : Kompleks Landasan Udara Adisucipto, Jl. Kolonel Sugiono, Banguntapan, Bantul, D.I. Yogyakarta.Harga : Rp6.000 7. Kampung Teletubbies & Rumah Domes Rumah-rumah di desa ini berbentuk kubah setengah lingkaran, mirip dengan rumah Teletubbies. Karena bentuknya yang unik, banyak orang yang menyebut desa ini sebagai rumah kubah Teletubbies. Hal ini tentunya akan menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak. Lokasi : Desa Sumberharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta.Harga : Rp5.000Jam buka : 07.00-17.00 WIB 8. Chocolate Monggo Museum & Factory View this post on Instagram A post shared by YOGYAKARTA (@explorejogja) Chocolate Monggo Museum & Factory adalah pilihan tepat untuk kegiatan liburan. Anak-anak dapat berpartisipasi dalam paket kreasi, di mana mereka akan belajar secara langsung cara membuat cokelat. Kegiatan ini dikenakan biaya Rp20.000, tergantung dari jumlah peserta. Cokelat yang sudah jadi bisa dibawa pulang! Seru sekali bukan? Lokasi : Jl. Tugu Gentong RT03, Sribitan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Kota Yogyakarta, D.I. Yogyakarta.Harga : Rp45.000 untuk museumJam buka : 09.00- 17.00 WIB 9. Gembira Loka Gembira Loka adalah sebuah kebun binatang dan pusat edukasi satwa di Yogyakarta. Kebun binatang ini menampung berbagai macam fauna, termasuk mamalia, primata, reptil, burung, dan masih banyak lagi. Pengunjung dapat menikmati berbagai wahana, termasuk kebun binatang, ATV, terapi ikan, speedboat, dan masih banyak lagi. Gembira Loka Zoo juga memiliki berbagai fasilitas, antara lain Presentasi dan Edukasi Satwa (PES) mamalia, Presentasi dan Edukasi Satwa (PES) burung, toko suvenir, dan restoran atau kantin. Lokasi : Jalan Kebun Raya No.2, Rejowinangun, Kec. Kotagede, Kota YogyakartaHarga : Rp60.000 (weekday), Rp75.000 (weekend)Jam buka : 08.00-16.00 WIB 10. Agrowisata Bhumi Merapi Agrowisata Bhumi Merapi adalah sebuah pusat edukasi yang terletak di lereng Gunung Merapi di Yogyakarta. Tempat wisata ini cocok untuk dikunjungi bersama anak-anak. Wisata ini juga memiliki kebun binatang mini di mana pengunjung dapat berinteraksi dengan hewan-hewan. Pengunjung juga dapat mengambil foto di berbagai lokasi yang Instagramable. Lokasi : Jalan Kaliurang Km 20, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, atau di

10 Tempat Camping di Kaliurang Jogja yang Seru 2024

10 Tempat Camping di Kaliurang Jogja yang Seru 2024

Siapa sangka Jogja memiliki begitu banyak tempat berkemah yang bagus dengan pemandangan yang menakjubkan? Jogja menawarkan pemandangan yang indah untuk berkemah selain wisata budaya dan kota yang estetis. Bahkan pilihan berkemah di Jogja sangat banyak, mulai dari perbukitan hijau di dataran tinggi hingga pantai dan tebing di Laut Selatan. Penasaran tempat camping di Jogja mana saja yang memiliki pemandangan indah? Yuk, simak artikel berikut ini! Baca Juga : 8 Rekomendasi Penginapan Hotel 100 Ribu di Jogja Murah Daftar Tempat Camping di Kaliurang Jogja 1. Bukit Klangon View this post on Instagram A post shared by bukit Klangon dan info merapi (@pesona_klangon) Tempat kemping yang pertama ini terletak di lereng Gunung Merapi, gunung paling ikonik di Jogja. Bukit Klangon yang terletak di daerah Cangkringan Sleman ini berada di lereng Merapi dan memiliki pemandangan langsung ke arah gunung yang masih aktif tersebut. kamu bisa menikmati hijaunya alam, sejuknya udara, dan pemandangan asap yang mengepul dari kawah Merapi. Bagi kamu yang ingin berkemah di sini, biayanya sekitar Rp15.000 per orang, yang sudah termasuk semua fasilitas. Lokasi ini menawarkan berbagai macam fasilitas, termasuk gazebo, mushola, warung makan, dan penyewaan sepeda. Namun, untuk berkemah dengan aman di Gunung Merapi, kamu harus terlebih dahulu memantau kondisinya. Alamatnya adalah Kalitengah Lor, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman. 2. Ledok Sambi View this post on Instagram A post shared by Ledok Sambi Ecopark YK (@ledoksambiecopark) Ledok Sambi yang terletak di lereng Gunung Merapi adalah pilihan berkemah yang menarik lainnya. Berada di lereng Merapi, kamu bisa merasakan sensasi berkemah di tepi sungai yang mengalir sejuk. kamu juga akan disuguhi hamparan sawah yang hijau, ladang, udara yang sejuk, dan pemandangan gunung yang masih aktif ini. Jika kamu membawa tenda dan peralatan sendiri, tarif sewanya hanya Rp35.000 per malam. Namun, kamu bisa menyewa tenda dengan kapasitas hingga empat orang dengan harga Rp120.000 saja. Selain untuk berkemah, tempat ini juga cocok untuk liburan keluarga dan wisata edukasi berupa sekolah alam. Alamat Jalan Kaliurang No. 19, Jalan Kaliurang No.2, Area Persawahan, Pakembinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. 3. Bumi Perkemahan Lembah Bendo Bumi Perkemahan Lembah Bendo adalah tempat berkemah yang menarik di dekat Gunung Merapi. Daya tarik utama di sini, seperti di lokasi kaki gunung lainnya, adalah udara yang sejuk dan dingin serta perbukitan yang hijau. Suasana sejuk yang asri dan teduh, jika kamu masuk saat senja, suasananya semakin indah dan membuat kamu betah. kamu bisa mengobrol di depan api unggun sambil membakar BBQ dan menikmati pemandangan sungai. Jika kamu ingin lebih berani, kamu bisa memulai petualangan dengan Jeep dan Landrover. kamu juga bisa belajar tentang pertanian lokal dan berinteraksi dengan penduduk desa sekitar untuk meningkatkan rasa saling menghargai. Alamat Jalan Kaliurang, Bendosari No.km 22, Berolosari, Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. 4. Puncak Becici Puncak Becici yang dibuka pada tahun 2015 ini menjadi destinasi wisata populer di Jogja setelah Presiden Barack Obama melakukan kunjungan. Nuansa alami kawasan hutan pinus akan membuat kamu bisa menikmati sejuknya udara sejuk dataran perbukitan. Berada di perbukitan daerah Dlingo Kabupaten Bantul, kamu bisa menyaksikan kerlap-kerlip lampu kota Jogja di malam hari. Berbekal alam hutan pinus yang asri, kamu bisa menikmati camping seru dan kegiatan lain seperti outing hingga kumpul keluarga. Belum lagi, pihak pengelola menyediakan kesempatan berfoto Instagramable dengan latar belakang pemandangan yang menakjubkan. Jika kamu ingin lebih berjiwa petualang, kamu bisa melakukan hiking, trekking, atau menjelajah dengan jip. Alamat Gunung Cilik, Muntuk, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul. Baca Juga : Best 5 Hotel Bintang 5 Jogja Murah : Fasilitas, Harga dll. 5. Bukit Lintang Sewu Bukit Lintang Sewu adalah Tempat Camping di Kaliurang Jogja tujuan berkemah dan glamping yang populer di Jogja. Saat memasuki area perbukitan, kamu akan disambut dengan pemandangan pohon pinus dan udara sejuk yang menyegarkan. Beberapa spot foto yang instagramable dan beberapa gardu pandang yang berbentuk unik dapat menjadi tempat untuk bersantai dan menikmati alam sekitar. kamu bisa memilih antara petualangan berkemah di antara pepohonan pinus atau glamping yang nyaman bagi kamu yang tidak ingin ribet. Penggemar glamping akan menemukan rumah-rumah penginapan dari kayu lengkap dengan toilet, kasur yang nyaman, dan pemanggang. Alamatnya di Karang Asem, Muntuk, Dlingo, Bantul. 6. Desa Wisata Tinalah View this post on Instagram A post shared by Desa Wisata Jogja (@dewitinalah) Desa Wisata Tinalah yang terletak di Kulon Progo ini sangat ideal untuk berkemah, wisata budaya, acara komunitas, reuni keluarga, hingga gathering kantor. Terletak di lereng Pegunungan Menoreh, kamu dapat menikmati tanaman hijau yang subur dan aliran Sungai Tinalah. kamu akan disambut dengan hamparan sawah hijau yang menarik secara visual. Tempat menarik lainnya adalah Gua Sriti, yang pernah digunakan oleh Pangerang Diponegoro saat berperang melawan Belanda, dan Puncak Kleco, tempat kamu dapat menyaksikan matahari terbit. Ada juga pertunjukan seni budaya Jawa oleh anak muda dan penduduk desa. Jangan lupa untuk mencari oleh-oleh khas desa seperti wingko tinalah, keripik pisang debog, keripik pegagan, kopi, dan cokelat. Alamat Jalan Persandian No.KM 5, Sendang Sari, Purwoharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo. 7. Puncak Gunung Api Purba Nglanggeran View this post on Instagram A post shared by Gunung Api Purba Nglanggeran (@gunungapipurba) Tempat kemping di Jogja yang seru selanjutnya adalah Puncak Gunung Api Purba Nglanggeran yang berada di daerah Gunung Kidul. Dinamakan Gunung Api Purba karena gunung ini dulunya merupakan gunung berapi yang sangat aktif sekitar 60-70 juta tahun yang lalu. Namun jangan khawatir, gunung ini sudah tidak aktif sejak lama dan sangat aman. Gunung Api Purba ini muncul sebagai tebing batu besar yang dikelilingi oleh pepohonan hijau. Di puncaknya, terdapat area luas yang digunakan sebagai tempat berkemah, dengan pemandangan lampu-lampu kota di bawahnya pada malam hari. Selain puncak gunung berbatu, ada juga Embong Nglanggeran, sebuah danau buatan yang cocok untuk berkemah. Alamat Nglanggeran Wetan, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul. 8. Bukit Pengilon Selanjutnya, ada Bukit Pengilon, destinasi wisata Jogja terbaru, sekaligus tempat berkemah yang akan dibuka kembali pada tahun 2022. Berlokasi di Purwodadi, Tepus, Gunung Kidul, lokasi ini menawarkan perbukitan yang langsung bertemu dengan laut lepas di selatan Pulau Jawa. Perbukitan dan tebing-tebing di sini sebenarnya adalah sisa-sisa kaki gunung purba dari jutaan tahun yang lalu. Pemandangan hijau dari perbukitan dan tebing terlihat sangat kontras dengan

Gua Maria Sendangsono : Sejarah, Harga, dan Daya Tarik 2024

Gua Maria Sendangsono Sejarah, Harga Tiket dan Fasilitasnya

Gua Maria Sendangsono adalah sebuah situs wisata religi di Kabupaten Kulon Progo. Sesuai dengan namanya, gua ini merupakan gua dengan patung Bunda Maria di ceruknya. Tempat ini biasanya ramai dikunjungi pada bulan Mei dan Oktober. Selain untuk berdoa, para peziarah biasanya berbondong-bondong menuju sumber air suci di lokasi ini. Selain destinasi wisata religi biasa, Gua Maria ini memiliki daya tarik wisata sejarah, arsitektur, dan keindahan alam yang menyejukkan jiwa. Baca Juga : 12 Tempat Wisata di Jogja paling terkenal dan Murah Sejarah Gua Maria Sendangsono Menurut Wikipedia, sejarah Gua Maria Sendangsono tidak bisa dilepaskan dari peran Romo Van Lith SJ, seorang rohaniwan asal Belanda yang tinggal di Jawa selama bertahun-tahun. Beliau adalah salah satu rohaniwan yang membantu menyebarkan agama Katolik di seluruh Jawa, khususnya di daerah Muntilan, Magelang. Selain di Muntilan dan Magelang, beliau juga menyebarkan agama Katolik di daerah Kalibawang, Kulon Progo. Kemudian, sekitar tahun 1904, ia membaptis ratusan penduduk desa Kalibawang dengan air suci dari sumber air di bawah Pohon Sono. Sumber air ini dikenal dengan nama Sendangsono. Pada tahun 1929, lokasi ini secara resmi ditetapkan sebagai tempat ziarah. Pada tahun yang sama, Ratu Spanyol menyumbangkan patung Bunda Maria ke lokasi ini. Selain karena nilai sejarahnya, lokasi ini juga terkenal karena arsitekturnya yang unik dan tidak dapat ditemukan di tempat lain. Maka tak heran jika selain menjadi tempat ziarah, situs gua Maria ini kini menjadi salah satu tempat wisata paling populer di Kulon Progo. Keindahan Alam di Sekitar Gua Tak hanya sebagai tempat suci, Gua Maria Sendangsono juga dikelilingi oleh keindahan alam yang memukau. Dikelilingi oleh hamparan hijau perbukitan dan pepohonan yang rindang, gua ini memberikan kesan sejuk dan damai bagi siapa pun yang datang. Udara segar dan aroma alami memenuhi sekitarnya, menciptakan suasana yang cocok untuk meditasi dan introspeksi spiritual. Selain itu, sendang yang terletak di dekat gua memberikan sentuhan keunikan tersendiri. Air yang mengalir jernih dan segar membuat sendang ini menjadi tempat yang menyegarkan bagi para peziarah. Banyak yang percaya bahwa air sendang memiliki khasiat penyembuhan dan keberkahan, sehingga banyak orang yang datang untuk mencuci diri dan memohon berbagai keberkahan hidup. Ritus dan Perayaan Keagamaan Gua Maria Sendangsono sering menjadi saksi berbagai ritus dan perayaan keagamaan. Pada setiap peringatan hari besar Katolik, ribuan umat Katolik berkumpul di gua ini untuk merayakan misa dan berdoa bersama. Prosesi lilin, nyanyian rohani, dan suasana hening menciptakan pengalaman rohaniah yang mendalam bagi setiap individu yang hadir. Selain perayaan rutin, gua ini juga menjadi tempat yang ramai selama bulan Maria atau bulan Rosario. Setiap malam, umat Katolik berkumpul di gua untuk bersama-sama berdoa Rosario dan merayakan keagungan Bunda Maria. Suasana khidmat dan penuh kebersamaan menciptakan pengalaman spiritual yang mengesankan bagi semua yang ikut serta. Pengembangan Infrastruktur dan Kenyamanan Peziarah Gua Maria Sendangsono bukan hanya tempat ibadah yang sarat makna, tetapi juga telah mengalami pengembangan infrastruktur untuk meningkatkan kenyamanan peziarah. Sejumlah fasilitas seperti tempat parkir, warung, dan area istirahat telah disediakan untuk memastikan pengalaman berkunjung yang nyaman dan memuaskan. Alamat Gua Maria Sendangsono Alamat Gua Maria Sendangsono adalah Desa Banjaroyo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Menurut Google Maps, jarak antara Sendangsono dengan Yogyakarta adalah sekitar 35 kilometer, atau sekitar satu jam perjalanan dengan menggunakan sepeda motor. Untuk mencapai lokasi ini, kamu bisa mengendarai mobil pribadi atau menyewa dari Sultranz Holiday, perusahaan rental mobil Jogja. Sebagai contoh, sewa Hiace Jogja murah sangat direkomendasikan bagi kamu yang ingin mengadakan ziarah kelompok ke Gua Maria. Selain kendaraan pribadi dan sewa, kamu bisa naik angkutan umum menuju Wates dan turun di terminal. Dari Terminal Wates, kamu bisa naik ojek atau angkot menuju Gua Maria. Baca Juga : Wisata Cimory Semarang : Harga Tiket, Fasilitas, Tips masuk Jam Buka Gua Maria Sendangsono Gua Maria Sendangsono buka setiap hari mulai pukul 09.00-21.00 WIB. Namun, waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada bulan Mei dan Oktober, ketika umat Katolik mengadakan perayaan khusus. Pada bulan Mei, ribuan peziarah dari berbagai daerah berkumpul untuk merayakan Maria, Bunda Allah. Sedangkan pada bulan Oktober, ada perayaan Rosario yang dihadiri oleh banyak peziarah. Pada bulan-bulan tersebut, suasana di Gua Maria menjadi lebih meriah dan khusyuk. Namun, untuk kunjungan ziarah biasa, kamu bisa datang kapan saja selama jam operasional fasilitas. Setelah berziarah, kamu bisa melanjutkan dengan kegiatan menarik lainnya. Misalnya, mengunjungi beberapa tempat wisata kuliner yang terkenal di Wates Kulon Progo. Harga Tiket Masuk Gua Maria Sendangsono Tidak ada biaya masuk untuk Gua Maria Sendangsono. Namun, kamu bisa memberikan sumbangan sukarela untuk membantu perawatan dan pengembangan tempat ziarah ini. Selain itu, kamu juga bisa menyumbangkan lilin, bunga, atau barang lainnya untuk Bunda Maria. Agar kunjungan kamu lebih berkesan, kamu bisa membeli souvenir, buku, atau barang lainnya di toko oleh-oleh khas Kulon Progo yang berada di sekitar gua sebagai kenang-kenangan. Daya tarik Gua Maria Sendangsono Berikut ini beberapa daya tarik wisata Gua Maria yang bisa kamu temukan saat berkunjung: Jangan lupa untuk mengunjungi tempat kuliner di dekat tempat wisata religi ini, karena ada banyak warung makan yang menawarkan berbagai macam makanan khas Kulon Progo yang akan membuat kamu ketagihan. Fasilitas Gua Maria Sendangsono Selain banyak atraksi, Gua Maria di Jogja juga dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan para peziarah dan wisatawan. Berikut adalah daftar fasilitasnya: Demikianlah ulasan singkat mengenai satu-satunya destinasi wisata ziarah dan religi yang ada di Kecamatan Kalibawang, Kulon Progo, Jogja. Jika kamu tertarik untuk mengunjunginya, segera buat agenda atau rencana kunjungan. Apalagi jika kamu berencana mengajak rombongan dalam jumlah besar. Untuk mendapatkan pengalaman berwisata yang nyaman dan berkesan, pertimbangkan untuk menyewa bus pariwisata Kulon Progo Jogja dari Sultranz Holiday. Namun, untuk agenda wisata, layanan paket wisata dari Sultranz Holiday bisa menjadi pilihan terbaik. Paket wisata ini memungkinkan kamu untuk menjelajahi Gua Maria Sendangsono dan tempat wisata yang kamu inginkan dengan harga yang murah.